Pada hari Jumat kemarin tepatnya 24 September 2020 Astra Motor Kalimantan Barat melakukan edukasi safety riding dengan tema Bahaya Di Jalan Dapat Diatasi Dengan #Cari_Aman dengan target peserta soswa/i SMK N 2 Pontianak. Edukasi yang berjalan secara webinar melalui aplikasi google meet ini, dalam edukasinya honda kalbar bersama siswa/i SMK N 2 Pontianak menciptakan suasana edukasi menjadi aktif dan tidak membosankan dengan banyaknya pertanyaan dari peserta dan kuis menarik.
Astra Motor Kalimantan Barat melakukan edukasi safety riding dengan tema Bahaya Di Jalan Dapat Diatasi Dengan #Cari_Aman melalui webinar terhadap siswa/i SMK N 2 di Pontianak, dalam edukasi Astra Motor Kalimantan Barat memberikan tips bagaimana menjaga keselamatan dan kenyamanan dengan prespektif baru yaitu #Cari_Aman. Hashtag #Cari_Aman sendiri merupakan tagline keselamatan ala Honda yang dimana memberikan arti peduli akan keselamatan berkendara dan harus menjadi gaya hidup.
Mengutamakan kesehatan saat melakukan edukasi safety riding saat ini, Honda Kalbar tak hilang akal untuk bisa melakukan edukasi secara tepat sasaran terhadap siswa yang berada di Kalimantan Barat. Dengan memberikan edukasi yang menarik lebih dari satu kelas siswa berkonsentrasi dengan harapan mampu memahami ilmu dari keselamatan berkendara.
Dengan menggunakan aplikasi meeting online honda kalbar dapat melakukan edukasi dengan baik terhadap pesertanya, dengan memberikan hadiah pulsa terhadap siswa yang aktif dalam edukasi memberikan daya tarik sendiri pada siswa yang ikut edukasi untuk tetap aktif bertanya, menjawab dan memperatikan edukasi.
Febri Andrian yang merupakan Instruktur Safety Riding Kalimantan Barat mengungkapkan dalam memprediksi bahaya dijalan kita dapat mempelajari pengetahuan dasar faktor kecelakaan yang biasa terjadi di jalan. “untuk mengehindari bahaya yang berada di jalan kita mampu menghindarinya jika kita tau faktor-faktor apa saja yang menjadi penyebab kecelakaan di jalan seperti faktor pengendara, faktor kendaraan, dan faktor kondisi medan jalan. Semua faktor ini dapat dipelajari saat edukasi Safety Riding.” tutur Febri.